EKSPLORASI KONSEP MODUL 2.1
Oleh: Filailatut Tasrika
CGP-2 -Kabupaten Malang
1. Informasi atau fakta apa yang disampaikan dalam video tersebut?
Video tersebut menjelaskan tentang Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi. Dalam pembelajaran ini guru memperhatikan/ memetakan kebutuhan belajar murid, setidaknya ada 3 aspek yaitu: Kesiapan belajar (readiness), Minat murid dan Profil belajar murid.
Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi
- Diferensiasi Konten: Konten adalah apa yang kita ajarkan kepada murid, dapat dibedakan sebagai tanggapan dari kesiapan, minat dan profil belajar murid yang berbeda, ataupun kombinasi dari ketiganya. Diferensiasi pada konten adalah pembedaan pada informasi dan ide yang mana siswa sedang berusaha untuk meraih tujuan pembelajaran. Guru dapat membedakan materi ajar yang sesuai kebutuhan belajar murid.
- Diferensiasi Proses : adalah pembedaan pada bagaimana murid mengambil, memproses dan memahami konten. Mengacu pada materi yang diajarkan dapat dilakukan secara mandiri ataupun kelompok. Cara melakukannya dengan kegiatan berjenjang menyediakan pertanyaan pemandu / tantangan, membuat agenda individual, menvariasikan lama waktu, mengembangkan kegiatan bervariasi yang mengakomodasi beragam gaya belajar., menggunakan pengelompokan yang fleksibel.
- Diferensiasi Produk: Adalah hasil pekerjaan atau unjuk kerja bisa berupa karangan, narasi, pidato, hasil tes, pertunjukan dan lain lain yang mencerminkan pemahaman murid dan berhubungan dengan tujuan pembelajaran yang diharapakan. Penugasan produk dapat dilakukan secara individu maupun kelompok dengan memperhatikan kebutuhan belajar murid. Yang terpenting, Diferensiasi produk memberikan tantangan dan keragaman/ variasi, Memberikan murid pilihan bagaimana mereka dapat mengekspresikan pembelajaran yang diinginkan. Guru harus mengetahui dan mengkomunikasikan indikator dari produk yang dihasilkan,
Lingkungan Belajar Yang Mendukung Pembelajaran Berdiferensiasi
Pembelajaran berdiferensiasi dibangun dengan menciptakan learing comunity. Learning comunity adalah komunitas yang anggotanya semua pemelajar. Guru memimpin murid muridnya untuk mengembangkan sikap sikap dan praktik praktik yang saling mendukung tumbuhnya lingkungan belajar
Karakteristik dalam pembelajaran berdiferensiasi:
- Setiap orang dalam kelas akan mengambil dan merasa disambut dengan baik
- Setiap orang didalam kelas tersebut saling menghargai
- Murid akan merasa aman
- Ada harapan bagi pertumbuhan
- Guru mengajar untuk mencapai kesuksesan
- Ada keadilan dalam bentuk yang nyata
- Guru dan siswa berkolaborasi untuk pertumbuhan dan kesuksesan bersama
Kesimpulan: Guru memegang Peran yang sangat penting dalam membentuk atmosfir lingkungan kelas yang positif
2. Gagasan baru apa yang anda daptkan dari video yang anda saksikan tersebut?
Pembelajaran berdiferensiasi belum pernah kami lakukan secara specific. Di TK kami memiliki model belajar yang beragam, ada model sudut, model kelompok, model area, model sentra, dan juga klasikal. Guru TK selalu menyediakan berbagai kegiatan belajar dalam satu hari. Namun, belum pernah mengelompkkan murid berdasarkan kebutuhan belajar. Misal pada model kelompok, guru menyediakan berbagai kegiatan main yang berbeda disetiap kelompok. Anak dapat memulai kegiatan dengan hal yang paling disukai terlebih dulu, untuk kemudian dilanjutkan berjalan ke kegiatan lain yang disediakan. Mungkin kedepannya bisa diujicobakan di jenjang TK, dengan cara memetakan terlebih dahulu kebutuhan belajar tiap anak.
3. Apakah yang menurut anda akan sulit diimplementasikan? Mengapa?
Untuk jenjang TK memang membayangkannya terasa sulit dilakukan, hal ini karena pada dasarnya anak didik TK masih sangat membutuhkan bimbingan dalam melakukan pembelajaran, apalagi diawal masuk. Kedua anak didik TK belajar berdasarkan mood/ perasaan saat itu, jika dari rumah sudah merasa sedih, maka seharian terkadang terus terusan sedih. Peran guru sangat dibutuhkan untuk mengatasi hal tersebut. Selama ini guru TK melayani dan memfasilitasi semua anak dengan bakatnya masing masing tanpa dikelompokkan. Jika di lembaga terdapat banyak guru masih memungkinkan untuk pembelajaran diferensiasi, dengan mengelompokkan murid berdasarkan 3 aspek diatas, dibimbing oleh seorang guru.
4. Pertanyaan apakah yang masih anda miliki atau klarifikasi apakah yang masih anda perlukan terkait dengan isi video tersebut?
- Saya ingin melihat contoh konkrit dari pelaksanaan pembelajaran diferensiasi dalam sebuah video, terutama untuk jenjang TK.
- Apa saja syaratnya untuk dapat melaksanakan pembelajaran diferensiasi di TK?
- Seperti apa kurikulum lembaga yang menerapkan pembelajaran berdiferensiasi?
- Penilaian / asesmen seperti apa yang dapat diterapkan dalam pembelajaran berdiferensiasi?
Terimakasih
Salam Guru Penggerak
Merdeka Belajar
Mohon pencerahan implementasi dari pembelajaran berdiferensiasi untuk lembaga TK.. Terimakasih
BalasHapus