1.4.a.7 Demonstrasi Kontekstual Penerapan Budaya Positif

 Oleh: CGP - 2 Filailatut Tasrika, S.Pd.

Proses Pembuatan Kesepakatan Kelas Budaya Positif Saat Bermain Dan Belajar Bersama Di Kelas B 

Tk ‘Aisyiyah Bustanul Athfal 4 Lawang 

Langkah-langkah dalam menyusun kesepakatan kelas secara runut dan jelas 
Kesepakatan kelas di TK biasa disebut sebagai aturan main, karena prinsip belajar anak usia dini adalah bermain dan belajar. Kesepakatan kelas dibuat antara guru dengan murid demi terwujudnya kelas yang menyenangkan. Guru memberi teladan dan memposisikan diri sebagai manager, sekaligus teman bagi murid. Langkah awal yang dapat dilakukan adalah mengajak murid berdiskusi tentang kelas yang diidamkan, dan cara untuk mewujudkan keinginan tersebut. Guru menuntun anak melakukan budaya positif yang sesuai tahap usianya dengan membuat kesepakatan bersama sesuai visi murid merdeka. Kesepakatan kelas dibuat menjadi poster sebagai acuan dalam bersikap budaya positif.

Tindakan yang dilakukan oleh guru 
Membuat pertemuan melalui video call disebabkan sudah masa libur akhir semester. Memberi kesempatan kepada setiap anak mengemukakan ide kesepakatan kelas. Gagasan dari setiap murid dicatat sebagai bahan menyusun kesepakatan kelas. Guru mendengarkan setiap pendapat murid dan diberikan umpan balik. Sebagai fasilitator dan teman guru mengarahkan jalannya kegiatan diskusi kesepakatan kelas dengan kasih sayang. Kesepakatan kelas yang dibuat akan dilakukan sebagai budaya positif di sekolah, diputuskan dan dilakukan dikelas bersama antara murid dan guru. Warga kelas harus konsisten dalam melaksanakan kesepakatan tersebut, meskipun tidak ada hukuman, tidak ada hadiah maupun imbalan lainnya. Konsekuensi berlaku bagi semua. Dalam pelaksanaannya harus saling menghargai dan saling mengingatkan. Refleksi dan evaluasi dilakukan secara berkala. 

Percakapan Guru terhadap murid dalam kesepakatan kelas 
Guru membuka percakapan dan menyampaikan kepada murid bahwa kesepakatan kelas atau aturan main dalam belajar dan bermain dikelas sangat penting. Kesepakatan kelas dirumuskan bersama dari ide murid, oleh murid dan untuk murid. Memperhatikan dan menghargai pendapat murid tentang kelas impiannya. Guru mewadahi dan menyimpulkan kesepakatan dari ide murid, sehingga kesepakatan kelas dapat dilaksanakan dengan tanggungjawab dan sepenuh hati. Guru bertindak sebagai manager dapat mengarahkan jalannya diskusi, dengan kasih sayang. Kesimpulan dirumuskan dan diputuskan menjadi kesepakatan kelas, dengan persetujuan bersama dan dilaksanakan dengan baik dan konsisten oleh seluruh warga kelas

Respon Murid dalam kesepakatan kelas 
Respon murid, merasa senang ketika mendapat kabar akan ada vicall bersama bu guru. Murid sangat antusias dan semangat dalam mengikuti diskusi. Berani dan aktif dalam mengemukakan ide untuk kesepakatan kelasnya, tanpa ada rasa takut salah. Setelah terbentuk kesepakatan kelas, semua anak dengan bangga menyetujui dan sepakat untuk mentaatinya, tentu dengan bahasa anak usia dini

TANTANGAN 
Beberapa tantangan yang dihadapi: Pelaksanaan bertepatan dengan masa libur sekolah semester 2. Orangtua yang kurang mengenal aplikasi zoom dan googlemeet. Melakukan diskusi melalui video call bersama anak didik putus nyambung karena jaringan yang terganggu. Kemampuan mengkoordinir diskusi melalui dunia maya. Membubuhkan tanda tangan kontrak kesepakatan pada poster, harus dari rumah kerumah murid. Tantangan guru dalam memantau penerapan kesepakatan yang diujicobakan di rumah selama libur sekolah. 

KEBERHASILAN 
Proses membuat kesepakatan kelas berlangsung tahap demi tahap secara teratur. Mendapatkan dukungan positif dari Kepala sekolah, teman sejawat dan juga orangtua, Guru mendapatkan ide untuk melaksanakan pembuatan kesepakatan bersama melalui video call Anak didik dapat melakukan diskusi dan musyawarah dengan baik dan lancar. Kesepakatan kelas menghasilkan budaya positif 5R (Rajin, Rukun, Ramah, Riang, dan Rawat). Respons positif dari orangtua yang bersedia memotivasi anak untuk mencoba menerapkan di rumah selama libur. Anak didik yang senang dan setuju dengan kesepakatan kelas. Dan mau membubuhkan tanda tangan sesuai keinginannya (bebas berekspresi)

Budaya 5R 
Rajin: Kami rajin belajar dan bermain 
Rukun: Kami selalu rukun dengan teman 
Ramah: Kami santun dan ramah dikelas 
Riang: Kami bermain dan belajar riang gembira 
Rawat: Kami berjanji merapikan dan merawat alat main dan belajar

DOKUMENTASI KEGIATAN



Vicall Whatsapp kesepakatan kelas

Guru mendatangi setiap anak di Rumah masing masing
Penandatanganan Kontrak kesepakatan

Poster Awal

Poster jadi




Terimakasih Kepada 
 Anak Didik TK ‘Asiyiyah Bustanul Athfal 4 Lawang










Komentar

Postingan populer dari blog ini

3.1.a.4.1. Eksplorasi Konsep - Prinsip Pengambilan Keputusan

3.2.a.4. Eksplorasi Konsep - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya Pembelajaran 2.1

3.1.a.4.3. Forum Diskusi - Eksplorasi Konsep Forum Diskusi Eksplorasi Konsep